Uji Terbang Advanced Air Mobility Hyundai Untuk IKN

IKN Tekno – Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) bersama Hyundai Motor Group sukses menggelar uji terbang Proof-of-Concept (PoC) Advanced Air Mobility (AAM) di Bandar Udara APT Pranoto, Samarinda, pada Senin, 29 Juli 2024. Uji coba ini menjadi langkah awal transformasi transportasi cerdas dan ramah lingkungan di Nusantara.

Menggunakan moda AAM jenis OPPAV (Optional Passenger/Pilot Air Vehicle). Uji terbang bertujuan menguji keandalan dan kesiapan teknologi Urban Air Mobility (UAM) sebagai solusi transportasi udara masa depan. Kendaraan ini, hasil pengembangan Hyundai bersama Korea Aerospace Research Institute (KARI), diuji dengan kecepatan 50 kilometer per jam. Pada ketinggian 50 meter selama 10 menit, dikendalikan oleh Ground Control Station.

Baca Juga :

Baca Juga:

Galeri Sejarah di MRT Jakarta: Merawat Warisan Era Batavia

Dikutip dari IKN.go.id. Keberhasilan uji coba ini mencerminkan komitmen global dalam mendukung pengembangan teknologi transportasi di Nusantara. Sebagai bagian dari living lab, kolaborasi ini diharapkan mendorong inovasi dan transisi energi berkelanjutan. Hyundai menargetkan komersialisasi AAM pada 2028, dengan kemitraan strategis bersama pemerintah Indonesia untuk memperkuat ekosistem teknologi nasional.

Uji coba ini juga melibatkan berbagai pihak, seperti Kementerian Perhubungan, TNI AU, dan Airnav Indonesia, sebagai tindak lanjut Nota Kesepahaman pada G20 2022. Ke depan, UAM akan dikembangkan melalui kajian menyeluruh untuk dioperasikan setelah 2030. Otorita IKN juga berkomitmen melibatkan UMKM dalam rantai pasok industri guna mendukung penguasaan teknologi nasional.

Inisiatif ini menjadi tonggak penting menuju mobilitas udara yang cerdas, aman, dan berkelanjutan untuk mendukung visi Nusantara sebagai kota masa depan berbasis teknologi.***