Galeri Sejarah di MRT Jakarta: Merawat Warisan Era Batavia

kereta mrt
Tremn di Batavia pada era kolonial. Kemajuan transportasi Jakarta di zamannya. (Foto : Indonesia.go.id)

IKN Tecno – Untuk menjaga jejak sejarah Jakarta yang kaya, PT MRT Jakarta membangun galeri cagar budaya di Stasiun MRT Monas dan MRT Kota. Proyek ini direncanakan mulai beroperasi pada 2029, menampilkan berbagai artefak bersejarah yang ditemukan selama proyek pembangunan jalur bawah tanah MRT Fase 2A, dari Bundaran HI hingga Stasiun Kota.

Galeri Stasiun Monas: Dokumentasi Sejarah Transportasi

Galeri di Stasiun Monas akan menghadirkan informasi mengenai temuan cagar budaya dari penggalian arkeologi dan perkembangan proyek MRT CP201. Selain itu, galeri ini juga menampilkan dokumentasi perkembangan transportasi modern dan bangunan bersejarah, seperti Monumen Nasional (Monas) dan Museum Nasional.

Galeri Stasiun Kota: Jejak Batavia dan Trem Kuno

Sementara itu, galeri di Stasiun Kota akan menjadi pusat sejarah trem era Batavia. Di sini, pengunjung dapat melihat koleksi rel trem peninggalan Belanda, serpihan porselen Tiongkok, saluran air terakota, serta berbagai benda cagar budaya lainnya. Rel trem ini menjadi bukti bahwa Kota Batavia sudah memiliki sistem transportasi yang maju sejak abad ke-19.

Saat ini, galeri sementara di Stasiun Jakarta Kota dapat dikunjungi melalui akses parkir barat atau peron stasiun. Galeri ini dibuka setiap hari pukul 09.00–17.00 WIB.

Baca Juga :

Perlindungan Cagar Budaya Selama Pembangunan MRT

Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana, menyatakan bahwa setiap temuan bersejarah yang muncul selama pengerjaan proyek MRT Fase 2A akan dirawat dengan baik. yang mana berkomitmen melestarikan semua peninggalan sejarah tanpa merusak cagar budaya di lokasi konstruksi, ungkapnya.

Dikutip dari Indonesia.go.id. Area proyek Fase 2A melintasi kawasan yang kaya dengan peninggalan budaya. Termasuk jejak trem yang pernah menjadi moda transportasi unggulan di Jakarta pada masa lampau. Galeri ini akan menjadi ruang edukasi bagi masyarakat untuk memahami sejarah perkembangan kota, mulai dari era Batavia hingga masa modern.***

Tinggalkan Komentar