Kementerian PU dan Perhubungan Perkuat Sinergi untuk Peningkatan Konektivitas Nasional

Menteri Pekerjaan Umum
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo melaksanakan Rapat Koordinasi bersama dengan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dan jajaran, di Kantor Kementerian Perhubungan (Foto: pu.go.id)

IKN News – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo bersama Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menggelar rapat koordinasi di Kantor Kementerian Perhubungan, Senin (25/11/2024). Agenda utama pertemuan ini adalah memperkuat kerja sama untuk mempercepat pembangunan infrastruktur konektivitas antarwilayah, termasuk akses jalan menuju pelabuhan dan bandara.

“Kami berdiskusi mengenai sinergi Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Perhubungan mulai dari hari ini hingga ke depannya seperti apa. Utamanya, membahas interkoneksi dari beberapa pelabuhan, dan bandara yang sudah selesai dibangun, tetapi belum disiapkan jalannya. Baik jalan nasional maupun jalan kabupaten/kota-nya,” ujar Menteri Dody.

Kementerian PU, melalui Direktorat Jenderal Bina Marga, telah menyelesaikan pembangunan akses ke beberapa bandara, seperti Bandara Syamsuddin Noor (Kalimantan Selatan), Bandara Singkawang (Kalimantan Barat), Bandara Rendani di Manokwari (Papua Barat), dan Bandara Siboru (Papua Barat). Selain itu, penanganan akses ke tujuh bandara lainnya juga tengah berlangsung. Termasuk Bandara Tambelan (Kepulauan Riau) dan Bandara APT Pranoto (Kalimantan Timur).

Baca Juga :

Target 3.000 km Jalan Baru Terlampaui

Dikutip dari pu.go.id. Direktur Pembangunan Jalan Wida Nurfaida mengungkapkan, pada 2020-2024, Ditjen Bina Marga menargetkan pembangunan 3.000 km jalan nasional baru, termasuk 104 km jalan akses simpul transportasi. Hingga saat ini, target tersebut telah terlampaui, mencapai 104,7 km, dengan proyek tersebar di 10 provinsi, seperti Sumatera Utara, Jawa Barat, dan Papua.

Pertemuan ini juga membahas persiapan menghadapi Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 serta Lebaran 2025. Menteri Dody menyatakan, infrastruktur strategis sedang ditingkatkan, termasuk pelebaran tol Cikampek dan pengelolaan kemacetan di Pelabuhan Merak. Menhub Dudy menambahkan, pihaknya menyiapkan buffer zone saat Lebaran untuk memperlancar arus kendaraan.

“Terima kasih Kementerian PU atas dukungannya, bersama-sama kita akan siapkan untuk infrastrukturnya. Untuk Nataru 2025, Kementerian PU bersama BUJT terkait akan memperlebar lajur. Sementara, saat lebaran kami akan menyiapkan buffer zone. Tujuannya sama, untuk memperlancar arus lalu lintas dan konektivitas,” tutur Menhub Dudy.

Turut hadir dalam rapat ini Sekretaris Ditjen Bina Marga Budiamin dan Direktur Pembangunan Jalan Wida Nurfaida. Kolaborasi kedua kementerian diharapkan dapat mempercepat pembangunan infrastruktur yang mendukung mobilitas masyarakat dan distribusi logistik di seluruh Indonesia.***

Tinggalkan Komentar