Kemnaker Targetkan Peningkatan 50 Persen Ahli K3 Berkinerja Tinggi di 2024
IKN News – Kementerian Ketenagakerjaan berupaya meningkatkan jumlah Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sebesar 50 persen dari total 32.650 orang sepanjang 2024. Dari jumlah tersebut, 75 persen di antaranya—setara 16.230 orang—ditargetkan menjadi Ahli K3 Berkinerja Tinggi.
Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan K3, Fachrurozi, menyampaikan bahwa Kemnaker telah mengadakan tujuh batch pelatihan peningkatan kompetensi Ahli K3 sepanjang tahun ini. Hingga batch keenam yang berakhir Oktober 2024, sebanyak 12.735 ahli telah dilibatkan. Sementara batch ketujuh yang berlangsung November 2024 diikuti oleh 1.400 peserta melalui metode hybrid, baik daring maupun luring.
Dikutip dari Infopublik.id. “Jumlah peserta ini menunjukkan komitmen Kemnaker untuk menjawab tantangan dan isu terkait K3. Termasuk penyakit akibat kerja,” ujar Fachrurozi saat membuka acara Peningkatan Kompetensi Ahli K3 di Jakarta, Senin (25/11/2024).
Baca Juga :
Ia juga menyampaikan pesan dari Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, yang menekankan pentingnya upaya berkelanjutan untuk menekan angka kecelakaan kerja di Indonesia. Fachrurozi menegaskan bahwa data kecelakaan kerja menjadi landasan strategis untuk merencanakan program K3 yang relevan dengan kebutuhan industri.
“Data dan informasi kecelakaan kerja merupakan modal penting untuk merencanakan kegiatan K3 sesuai perkembangan kebutuhan industri,” tambahnya.
Direktur Bina Kelembagaan K3 Kemnaker, Hery Sutanto, menambahkan bahwa. “Kami ingin memastikan setiap Ahli K3 di perusahaan memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja yang terus berkembang,” jelas Hery.
Melalui langkah-langkah strategis ini, Kemnaker optimistis dapat menghadapi tantangan K3 di Indonesia. Sekaligus mendorong terciptanya budaya kerja yang aman, sehat, dan produktif di berbagai sektor.***
BACA JUGA