Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan Resmikan Kawasan Siaga Bencana di Hulu Sungai Tengah

Hulu Sungai tengah
Upaya meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap potensi bencana, Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) resmi membentuk Kawasan Siaga Bencana (KwSB) di Kabupaten Hulu Sungai Tengah. (Foto : diskominfomc.kalselprov.go.id)

IKN Kalsel – Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) membentuk Kawasan Siaga Bencana (KwSB) di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) pada Sabtu (23/11/2024). Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana seperti banjir, tanah longsor, dan bencana lainnya yang sering terjadi di wilayah tersebut.

Plt Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalsel, Muhammadun, melalui Kepala Bidang Penanganan Bencana, Achmadi, menyampaikan harapannya agar KwSB menjadi pusat mitigasi bencana sekaligus model yang dapat diterapkan di daerah lain.

“Program KwSB merupakan langkah strategis untuk membangun masyarakat yang tangguh bencana. KWSB ini tidak hanya sebagai tempat pelatihan, tetapi juga wadah bagi masyarakat untuk bersinergi dalam menghadapi bencana. Kami berharap kawasan ini dapat menjadi model mitigasi bencana di daerah lain,” kata Achmadi di Banjarmasin, Senin (25/11/2024).

Baca Juga :

Fasilitas dan Pelatihan Lengkap

Dikutip dari diskominfomc.kalselprov.go.id. KwSB di Hulu Sungai Tengah dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung, seperti gudang logistik, posko darurat, serta peralatan penanggulangan bencana. Selain itu, lumbung sosial juga dibangun di 11 kecamatan sebagai pusat penyimpanan bantuan darurat.

Masyarakat setempat diberikan pelatihan khusus oleh tim ahli, mencakup pertolongan pertama, evakuasi, dan manajemen bencana. Langkah ini bertujuan memperkuat kemampuan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat.

Kolaborasi dan Komitmen

Program ini melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, relawan, dan organisasi masyarakat. Sinergi yang terbangun diharapkan mampu mempercepat respons bencana dan meminimalkan dampak negatif.

Hulu Sungai Tengah merupakan Kawasan Siaga Bencana ketiga yang dibentuk di Kalsel, setelah sebelumnya diterapkan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan Kabupaten Tanah Bumbu.

“KwSB dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti gudang logistik, posko darurat, serta peralatan penanggulangan bencana. Selain itu, masyarakat setempat mendapatkan pelatihan terkait pertolongan pertama, evakuasi, dan manajemen bencana dari tim ahli,” tutup Achmadi.***

Tinggalkan Komentar