Proyek Pusat Komando IKN Di Luncurkan dengan Dukungan Amerika Serikat
Diterbitkan 22 Nov 2024, 12:30 WIB
IKN News – Otorita Ibu Kota Nusantara bersama Under Secretary of Commerce Amerika Serikat meresmikan proyek pembangunan Integrated Command and Control Center (ICCC) pada Rabu (20/11/2024) di Kantor Bersama IKN.
Proyek ini merupakan tindak lanjut dari hibah senilai 7,6 juta dolar AS yang disepakati oleh Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, dan Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Kamala Lakhdhir, pada 20 September 2024 di Jakarta. Hibah tersebut berasal dari United States Trade and Development Agency (USTDA), sebuah lembaga independen AS yang berkomitmen mendorong pembangunan ekonomi di negara berkembang.
Pada tahap kedua proyek ini, delapan perusahaan global asal Amerika Serikat, termasuk Amazon Web Services, Cisco, Esri, dan IBM, akan berkontribusi dalam pengembangan teknologi kota cerdas di Nusantara. Langkah ini menandai kolaborasi strategis antara kedua negara dalam menghadirkan solusi teknologi mutakhir.
Baca Juga :
Dikutip dari ikn.go.id. Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN, Prof. Mohammed Ali Berawi, menyambut baik inisiatif ini. Ia menyampaikan,“Sebagai kota global, kami beraspirasi untuk mengundang partisipasi internasional untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan. Untuk itu kami mengapresiasi dukungan Amerika Serikat dalam mewujudkan peluncuran pembangunan ICCC di IKN. Yang juga merupakan kesempatan berkolaborasi dan memajukan pengetahuan & teknologi di bidang kota cerdas,”
Under Secretary of Commerce for International Trade, Marisa Lago, juga menegaskan komitmen pemerintah Amerika Serikat dalam mendukung pembangunan IKN. “Dukungan pada proyek ini merupakan hibah USTDA terbesar dengan nilai dan partisipan perusahaan terbesar. Nusantara bukan hanya Ibu Kota, melainkan simbol pertumbuhan dan keberlanjutan di Indonesia. Kami bangga untuk dapat berkolaborasi dalam mewujudkan visi tersebut.” ujarnya.
Kunjungan Marisa Lago ke Indonesia merupakan bagian dari misi perdagangan yang melibatkan 12 perusahaan teknologi dan kota cerdas. Peluncuran ICCC ini menjadi tonggak penting dalam membangun IKN sebagai kota cerdas berkelas dunia. Serta mempererat hubungan strategis antara Indonesia dan Amerika Serikat.***
BACA JUGA