Pemerintah Upayakan Setiap Sekolah Miliki Fasilitas Olahraga, Ini Penjelasan Menpora

Pemerintah Upayakan Setiap Sekolah Miliki Fasilitas Olahraga, Ini Penjelasan Menpora
Menpora sampaikan rencana pemerintah untuk bangun fasilitas olahraga di setiap sekolah. (Andre/kemenpora.go.id)

GoIKN.com – Presiden Prabowo Subianto terus mengupayakan setiap sekolah agar punya fasilitas olahraga. Demikian yang disampaikan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo.

Tepatnya ketika membuka Rakernas Ikatan Guru Olahraga (Igornas) 2024 di Hotel Ciputra, Jakarta Barat. Menpora menyebut, keinginan Kepala Negara menghadirkan fasilitas olahraga ini ditegaskan oleh Wapres Gibran Rakabuming Raka.

Melansir kemenpora.go.id, tidak sampai 12 persen dari angka 439 ribu sekolah di tanah air yang mempunyai fasilitas itu. Oleh karenanya, Presiden menginstruksikan supaya angkanya bisa naik di atas 50 persen.

“Ini yang dalam rapat Desain Besar Olahraga Nasional kita kemarin sudah dibahas, bagaimana bisa mencapai minimal di atas 50 persen. Agar generasi muda, siswa dan siswi sehat,” ungkap Dito.

Target itu merupakan fokus Presiden Prabowo Subianto. Bahkan sebelum beliau dilantik, telah dilakukan persiapan, sinkronisasi, hingga transisi dengan outputnya berupa instruksi presiden (inpres) untuk sekolah dengan tahap awal SD dan SMP.

Hal tersebut yang sedang diperjuangkan. Setidaknya sekolah harus memiliki lapangan, mengenai jenisnya akan didiskusikan. Peningkatan infrastruktur olahraga termasuk satu dari tiga poin krusial yang dibahas dalam rapat tingkat menteri.

Sedangkan dua poin lainnya, yakni soal kurikulum khusus olahraga yang diharapkan dapat segera diformulasikan, serta perhatian terhadap kesejahteraan guru olahraga.

Dalam kesempatan tersebut, Menpora mengatakan bahwa guru olahraga adalah tonggak utama dan garda terdepan dalam pembangunan olahraga nasional.

RI 1 mengarahkan untuk fokus pada pembinaan dan pengelolaan olahraga dimulai dari hulu. Dito pun meminta para guru olahraga agar bisa mengajak muridnya terus berolahraga.

Ia mengatakan, “Ini yang sangat penting perannya, bagaimana kolaborasi dari Kemenpora dan khususnya bersama dengan Kemendikdasmen dan Kemendiktisaintek untuk menggerakkan para guru, bagaimana meng-influence para muridnya untuk berolahraga.”

Ke depannya, Kemenpora diharapkan dapat memberi pelatihan-pelatihan virtual guna saling memperbaharui materi-materi maupun tren pendidikan olahraga terkini yang menyesuaikan dengan standar olahraga internasional.

Lantaran pemerataan pendidikan olahraga di seluruh tanah air adalah salah satu tujuan. Dengan begitu, Menpora optimis bibit-bibit atlet akan semakin besar dan fondasi generasi muda juga semakin kuat. Apalagi ditopang pula melalui implementasi program makan bergizi gratis.

Igornas dihadiri pula oleh dihadiri perwakilan dari empat kementerian yang mencakup Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, dan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek).

Selain itu, ada juga para pengurus pusat Igornas dan perwakilan guru olahraga dari 38 provinsi.

Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Surono, Staf Khusus Bidang Peningkatan Prestasi dan Pengembangan Industri Olahraga Ardima Rama Putra, Asisten Deputi Olahragawan Andalan Budi Ariyanto Muslim dan Plt Asisten Deputi Olahraga Pendidikan Ferry Hadju turut hadir dalam pembukaan.

Kegiatan yang mengusung tema ‘Peningkatan Kompetensi Guru Olahraga Melalui Aktivitas Pengembangan Diri dalam Rangka mendukung Prestasi Olahraga dan Kualitas Pembelajaran’ ini berlangsung pada 5-7 Desember 2024.

Tinggalkan Komentar